ready?
welcome onboard,
the journey so far...
the journey so far...
Wednesday, November 18, 2009
ajar aku selayak khalifahMu
I
berterusan aku mau tidur itu dilanjutkan lagi,
hatta seumur gua Hiraq pun aku mulai sanggup,
menemani suria, sang gagah itu pun tahu merendah diri,
membiar aku lalai kerana tak punya musim mengingatkan,
tak punya tasik yang perlu dicairkan,
macam kota kota kuno Eropah itu pun peduli jika nanti benakku teriak...
II
"cinta itu terlalu mewah buatku yang tak mampu!", benar aku rasa ditipu. masih sendirian meratap di Hiraq.
Ya Tuhan,
mengapa diberi rasa agung ini untuk marhain di bumi.
tatkala cemburu hati terkena libas sayap bidadari,
lekas ketawa Azazel iringi kebodohan kami,
jelas tak setimpal dengan anugerah terhebat pernah dicipta.
III
bersendirian melihat malam jatuh satu persatu,
....,
....,
....,
sengaja,
....,
....,
....,
belum puas tadi bersembang.
Monday, November 09, 2009
serangga sama bintang
kamu jangan nangis.., serangga kecil!.
berpisah itu bagiannya cinta, nescaya bintang pun bakal melewatinya.
Sunday, November 08, 2009
Jangan Lupa Rupanya Aku
- DiberiNya aku ujian, tak pula untuk dinilaikan.
- (agar pelajaranku bisa berulang)
- Aku diberi uang, rupanya bukan untuk seorang.
- (agar dada dan akalku tak kosong)
- DiberiNya aku tujuan, tak pula ditunjuk jalan.
- (agar kubuka buku agung gedungnya alam)
- Aku diberi cinta, rupanya bukan untuk bersama.
- (agar kutahu jangan mendewa)
- DiberiNya aku rahsia, tak pula suruh disoalkan.
- (agar kudakap buat yang kemudian)
- Aku diberi bakat, rupanya bukan untuk senyap.
- (agar kubelas pada yang mentertawa)
- DiberiNya aku senjata, tak pula diajar bersilat.
- (agar kusedar bukannya di sini gelanggang)
- Aku diberi rupa, rupanya bukan untuk kemahuan.
- (agar kusedar kecetekan akal)
- Aku diberiNya,
- rupa-rupanya agar aku tak lupa rupanya.
Subscribe to:
Posts (Atom)